Usaha mikro kecil (UMK) memegang peranan penting dalam perekonomian suatu negara, termasuk Indonesia.
UMKM berkontribusi signifikan terhadap penciptaan lapangan kerja dan inovasi industri. Hampir 90 persen perekonomian Indonesia ditopang oleh sektor tersebut dan berhasil mengangkat ekonomi serta kesejahteraan pelakunya.
 |
| 9 tips usaha yang bikin sukses |
Ada tips yang bisa dijadikan acuan bila memulai kegiatan UMK. Berikut ini adalah hal penting yang dapat membantu UMK Anda berkembang:
1. Menyusun Rencana Usaha yang Matang
Sebelum memulai usaha, penting untuk memiliki rencana bisnis yang solid.
Mempersiapkan dengan matang dari awal sebelum memulainya adalah hal terpenting untuk meminimalkan segala resiko saat usaha berjalan. Semua langkah, peluang dan kendala harus diperhitungkan agar saat berjalan nanti lancar sesuai harapan.
Deskripsikan usaha dengan jelas, jenis usaha dan produk atau layanan yang Anda tawarkan sedetil dan selengkap mungkin, sehingga tepat dalam perencanaan dan persiapannya ketika usaha dimulai.
2. Memanfaatkan Teknologi
Teknologi dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam mengembangkan usaha. Dengan berbagai teknologi yang semakin maju membantu dan memudahkan pelaku UMKM menjalankan usahanya.
Gunakan teknologi digital untuk berbagai keperluan yang dapat dimanfaatkan dibawah ini:
Analisis pasar:
Identifikasi target pasar dan analisis kompetitor. Segala kelebihan dan kekurangan usaha UMK bisa dipelajari dan dianalisa segala peluang dan resikonya saat berjalan nanti.
Analisa bentuk usaha barang dan jasa yang akan dijalankan 5 tahun kebelakang secara detil dari berbagai informasi yang anda kumpulkan serta tentukan mitra potensial dan kompetitor yang harus dihadapi nanti.
Jangan ragu untuk mengubah bentuk dan peluang usaha UMK anda bila ternyata berdasar data resikonya terlalu besar dan berpotensi untuk rugi serta mempunyai banyak kompetitor yang banyak dan besar.
Strategi pemasaran:
Tentukan cara Anda akan memasarkan produk. Strategi yang tepat dalam memasarkan adalah kunci awal dalam menjalankan usaha para UMK. Dibutuhkan berbagai cara agar menarik minat konsumen ataupun pembeli barang atau jasa yang kita tawarkan.
Jenis pemasaran yang umum digunakan saat ini adalah online dan offline yang masing masing mempunyai kelebihannya. Menggabungkan kedua jenis pemasaran dan strategi yang tepat dipastikan akan mengantarkan langkah sukses usaha pelaku UMK.
Pemasaran teknologi digital bisa menggunakan jaringan internet dan gadget dengan memanfaatkan berbagai aplikasi yang jumlahnya sangat banyak saat ini.
Manfaatkan platform e-commerce untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan global dari berbagai platform dalam dan luar negri yang populer dan dikenal kredibilitasnya. Pasarkan produk unggulan untuk mendapat peluang konsumen yang besar dipasar domestik dan global.
Gunakan platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok untuk mengenalkan dan mempromosikan produk Anda. Pilih yang paling nyaman digunakan dan jangan memaksakan diri untuk semua platform, fokuskan pada yang mendatangkan pengunjung terbanyak sehingga tidak membuang waktu dan biaya yang banyak.
3. Fokus pada Kualitas Produk atau Layanan
Kualitas adalah kunci untuk mempertahankan pelanggan dan mendapatkan pelanggan baru. Mereka yang baik loyalitasnya secara umum lebih menitikberatkan kualitas yang selalu terjaga setiap waktu saat membeli suatu barang atau jasa usaha.
Pengusaha UMK harus mengutamakan layanan dan barang yang berkualitas agar mampu bersaing dalam era global dan sengitnya persaingan saat ini. Hal yang tidak mudah tetapi mau tidak mau harus dilakukan untuk mempertahankan eksistensi dan nama baik yang dimulai sejak awal menjalankan usaha UMK.
Tanpa kualitas baik yang selalu terjaga dengan baik dari awal, sama dengan mengubur usaha UMK dengan cepat terlibas oleh mereka yang memberikan terbaik kepada pelanggan dan konsumen.
Tuntutan kualitas baik umumnya diiringi harga yang lebih tinggi daripada mereka yang hanya mengejar jumlah penjualan tanpa peduli efek dibelakangnya.
Mendengar dan memperhatikan keluhan pelanggan adalah cara terbaik meningkatkan kualitas dari usaha UMK. Mereka adalah mitra terbaik dalam menilai dan menghargai apa yang kita hasilkan. Bila kita selalu melakukan apa yang sebagian besar pelanggan inginkan, kemungkinan mereka akan jadi loyal pada produk yang kita hasilkan serta memberi rekomendasi yang baik pada siapapun.
Pastikan produk atau layanan yang Anda tawarkan memenuhi standar tinggi dan terbaik. Pengawasan produksi harus dipastikan setiap tahap dilakukan dengan baik dari awal hingga akhir pengerjaan.
Pemilihan bahan dan alat yang sesuai dengan kebutuhan pembuatan barang atau pelayanan harus terus menerus diawasi agar tidak merugikan pelanggan dan konsumen.
Selalu minta umpan balik pelanggan: Gunakan umpan balik pelanggan untuk meningkatkan produk atau layanan Anda. Berikan kuisioner secara berkala pada semua yang menjadi konsumen dan pelanggan untuk evaluasi kualitas yang kita hasilkan.
4. Bangun Jaringan dan Kemitraan
Membangun jaringan dengan pengusaha lain dalam berbagai forum dan kesempatan dapat membuka peluang baru. Banyak para pelaku UMK yang tergabung dalam komunitas usaha dengan senang hati dan terbuka menerima mereka yang ingin mengembangkan usaha bersama - sama.
Bergabung dengan komunitas bisnis dan hadir pada acara dan seminar untuk bertemu dengan pengusaha lainnya memberikan manfaat yang besar ilmu yang tidak kita punya bisa didapat saat mereka yang terlebih dulu sukses membagikan ilmunya. Rutin dalam setahun minimal melakukan pertemuan dan seminar sepertinya wajib dilakukan oleh pengusaha UMK.
Banyak informasi seminar dan pertemuan komunitas pengusaha yang bisa didapatkan melalui platform media sosial dan grup chat setiap saat untuk diikuti dengan anggota dari berbagai kalangan pendidikan sosial.
Cari peluang untuk berkolaborasi dengan bisnis lain yang dapat saling mendukung dan menguntungkan saat bertemu komunitas yang diikuti.
Kesempatan makin besar untuk berkembang besar saat berkolaborasi dengan pihak-pihak yang mempunyai kemampuan dan pengalaman lama didunia usaha.
Dengan jaringan yang luas dan besar kita mendapat banyak dukungan ketika membangun usaha tanpa kuatir saat saat mencari solusi dan kendala dengan bertanya dan bercerita pada mereka mereka yang lebih berpengalaman dan ahli pada bidang usaha.
5. Diversifikasi Produk atau Layanan
Pertimbangkan untuk menambahkan variasi produk atau layanan baru yang dapat menarik lebih banyak pelanggan. Mengembangkan lini usaha baru yang saling bertautan dan mendukung bisa menguatkan posisi pandangan dan keyakinan pelanggan dan konsumen pada hasil akhir produk dan jasa yang kita tawarkan.
Lini usaha baru sebaiknya dapat menekan ongkos produksi usaha sebelumnya sehingga bisa meningkatkan daya saing dalam harga jual yang tentu saja dengan tidak mengurangi kualitas produksi yang selama ini dipertahankan.
Selain itu lini usaha lain bisa dibuat sebagai alternatif apabila usaha sebelumnya mengalami kemunduran akibat persaingan dan beban biaya pemasaran semakin mahal.
Produk tambahan adalah pilihan bila usaha kita mempunyai keinginan agar konsumen memiliki barang yang lengkap dengan aksesorisnya tanpa perlu mencarinya ditempat usaha lainnya.
Layanan baru berdiri dan ditambahkan bertujuan untuk memudahkan konsumen dan pelanggan semakin mudah dan murah membeli produk dan jasa yang kita baru. Pembukaan cabang usaha diberbagai tempat dan mengemas usaha barang dan jasa dalam bentuk yang praktis dan efisien adalah salahsatu caranya.
6. Mengatur Keuangan yang Baik
Pengelolaan keuangan yang baik sangat penting untuk kelangsungan usaha. Output utama dari semua usaha UMK adalah cashflow keuangan yang positif dan terus meningkat seiring bertambahnya waktu usaha.
Pengaturan dan pengelolaan yang disiplin dalam keuangan adalah tindakan mutlak agar tidak terjadi kebocoran yang berujung pada kerugian hingga bangkrutnya usaha UMK yang kita dirikan dan kelola selama ini.
Pembukuan harus detil dan lengkap mungkin disetiap transaksi yang terjadi dengan berbagai pihak dalam atau luar perusahaan kita. Bukti dan nota harus didokumentasikan oleh semua pihak yang menerima dan mengeluarkan uang di usaha yang kita kelola.
Beberapa tips untuk manajemen keuangan yang baik adalah:
Buat anggaran:
Rencanakan anggaran bulanan dan patuhi. Perhitungkan kebutuhan usaha selama sebulan serta siapkan anggaran untuk memenuhinya. Bila tidak mencukupi rencanakan alternatif dari berbagai sumber dan potensi yang bisa dikembangkan untuk menjadi pemasukan positif
Berdisiplin akan semua rencana anggaran tidaklah mudah karena kadang ada kebutuhan mendadak yang butuh biaya uang dalam bentuk kontan.
Tetapi berdisiplin untuk tidak mengeluarkan anggaran bukan berarti tidak bisa mengeluarkan anggaran disaat yang mendesak. Strategi splitting atau menunda pembayaran untuk hal yang bisa dibayarkan mundur adalah salah satu strategi yang bisa dijalankan.
Pantau arus kas:
Selalu pantau pemasukan dan pengeluaran. Setiap hari harus dipantau dan monitor lalulintas keuangan dalam usaha.
Pembayaran untuk kewajiban pada berbagai pihak sebaiknya dilakukan dalam waktu tertentu setiap minggunya bukan setiap saat dilakukan agar strategi arus keuangan yang positif bisa lebih maksimal dijalankan. Uang masuk harus langsung dicatat dan dibukukan serta setiap hari harus dikalkulasi total uang yang didapatkan.
Investasikan kembali:
Gunakan sebagian keuntungan untuk mengembangkan usaha lebih lanjut, termasuk untuk pelatihan dan kegiatan seminar untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian seluruh tim yang anda pimpin.
Pembelian alat dan bahan untuk menambah kapasitas produksi adalah bagian dari pengembangan usaha. Gantikan alat usaha yang sudah lama dan tidak efisien adalah pilihan cerdas agar ongkos kerja dan pembuatan produk serta jasa lebih baik dan cepat daripada sebelumnya. Hindari pengembangan usaha yang berlebihan dan terlalu cepat karena akan menjadi beban usaha anda yang mungkin tidak bisa ditutupi oleh keuntungan yang diperoleh.
Mengikuti pelatihan dan seminar adalah bagian dari investasi yang hasil dan kegunaannya bisa didapatkan dan efek positifnya bisa bertahan sangat lama. Wawasan dan gagasan baru dari orang lain dalam usaha UMK hanya bisa didapat dengan cepat saat aktif dalam berbagai pertemuan kegiatan tersebut diatas. Semakin sering aktif dalam pelatihan dan seminar membuat anda semakin melek dan terbuka pada peluang baru yang menjanjikan keuntungan lebih besar dari sebelumnya.
Penggabungan investasi alat, barang dan pelatihan merupakan cara terbaik dikondisi persaingan keras usaha UMK yang jumlahnya jutaan diseluruh Indonesia. Jangan pernah berhenti untuk menginvestasikan minimal 10% dari keuntungan setiap tahun untuk pengembangan jangka panjang dan bisa sebagai dana darurat saat dibutuhkan.
7. Pelatihan untuk Pengembangan Usaha
Karyawan yang terampil dan termotivasi adalah aset berharga bagi UKM. Mereka adalah investasi yang nilainya sangat mahal dan kunci kesuksesan usaha yang paling penting dan mahal.
Memperlakukan dengan baik dengan imbalan yang sesuai apa yang mereka berikan kepada usaha kita adalah hal yang mutlak dan tidak bisa dianggap sepele. Hargai loyalitas dan kerja kerasnya dengan apresiasi yang membuat mereka semakin termotivasi dalam meningkatkan keuntungan bagi perusahaan.
Salahsatunya adalah dengan meningkatkan keahlian dan kemampuan kerja mereka dengan berbagai pelatihan sesuai bidang dan tugas yang dijalani.
Pastikan untuk pelatihan berkala:
Berikan pelatihan berkala untuk tujuan yang meningkatkan keterampilan karyawan. Disemua level harus mempunyai standar kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan usaha.
Pelatihan berkala minimal sekali dalam setahun untuk mengevaluasi kinerja yang selama ini dilakukan para karyawan saat bertugas dan bekerja selama ini. Untuk mereka yang baru bergabung pelatihan dan pemantauan intensif dilakukan agar bisa menyesuaikan budaya kerja di lingkungannya yang baru.
Evaluasi setelah melakukan pelatihan dilakukan sebagai bagian dari jenjang karir mereka. Pastikan mereka yang terampil selalu memberikan keuntungan maksimal dan besar bagi perusahaan.
Motivasi dan insentif:
Berikan insentif untuk memotivasi karyawan agar bekerja lebih baik. Nilai dan kapasitas yang diberikan disesuaikan oleh apa yang dihasilkan saat mereka bekerja.
Bila ada yang menurun kinerja dan kontribusinya, motivasi yang intensif diberikan agar bisa kembali produktif lagi seperti masa mereka bagus dalam bekerja.
Motivasi dan insentif pada karyawan yang membantu kita adalah hal yang didambakan oleh semua pekerja.
Orang orang yang tepat ditempat kerja yang tepat adalah faktor utama dalam setiap usaha terutama UMK yang baru berdiri dengan modal yang terbatas.
8. Memahami Tren Pasar
Tetap up-to-date dengan tren pasar dapat membantu UMK beradaptasi dengan perubahan. Tren pasar berkembang terus seiring keinginan konsumen dan pelanggan yang semakin berkembang serta terus berubah. Dalam interval waktu tertentu selalu ada perubahan yang tentu saja tidak bisa dilawan oleh pelaku usaha apalagi masih kecil seperti para UMK.
Beberapa cara yang populer dikerjakan selama ini untuk memahami tren pasar adalah:
Riset pasar:
Lakukan riset pasar secara berkala untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan konsumen. Riset tersebut dimulai dengan konsumen dan pelanggan yang setia dan loyal akan hasil yang kita berikan. Dapatkan input positif yang harus dipertahankan kualitasnya dari hasil kita.
Selain itu dengan mereka yang tidak suka dan belum menggunakan apa yang kita hasilkan. Bertanya kekurangan dan membuat mereka menghindari bahkan menolak produk dan layanan sangatlah penting sebagai bahan evaluasi dan perbaikan selanjutnya dalam kualitas yang lebih baik.
Sistim riset bisa langsung ataupun tidak langsung melalui kuisioner dan wawancara bertatap muka dengan mereka.
Pantau kompetitor:
Amati strategi yang digunakan oleh kompetitor dan pelajari dari mereka. Gunakan rumus ATM ( amati, tiru, modifikasi ) yang dilakukan mereka sehingga lebih besar dan baik kapasitas, kualitas yang tidak kita punyai. Kompetitor disekitar wilayah kita lebih dulu harus diketahui strategi dan langkahnya untuk mengantisipasi agar usaha kita tidak tertinggal dan kalah.
Riset pasar dan memantau kompetitor adalah bagian strategi usaha agar selalu bisa bertahan disetiap tren pasar yang setiap saat berubah.
9. Fokus pada Kepuasan Pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah kunci untuk mempertahankan bisnis jangka panjang. Mempertahankan pelanggan yang setia dan loyal adalah simbol kesuksesan usaha diberbagai bidang. Besar dan kecilnya usaha tercermin dari cara dan perilaku mereka yang setia menggunakan hasil dan karya kita dengan selalu memberi apresiasi yang positif.
Beberapa cara bisa digunakan oleh kita dan tim bersama- sama untuk meningkatkan kepuasan pelanggan adalah:
Beri layanan pelanggan yang baik:
Pastikan pelanggan mendapatkan pelayanan yang ramah dan membantu. Dengarkan apa yang mereka keluhkan dan inginkan untuk selanjutnya memberi solusi layanan dan produk untuk menjawabnya.
Jangan biarkan bingung oleh pertimbangan dan nasehat yang kita sarankan. Memberi keyakinan pada mereka harus dengan ramah dan jujur. Tidak menutupi dan membohongi hal-hal yang ingin diketahui pelanggan dan konsumen.
Biarkan pelanggan menentukan pilihannya dan tidak memaksakan agar membeli atau menggunakan barang atau jasa yang kita jual. Tidak perlu kecewa saat transaksi dibatalkan karena alasan yang tidak masuk akal.
Garansi dan kompensasi:
Sediakan kebijakan garansi dan kompensasi yang jelas untuk membangun kepercayaan. Setiap barang dan jasa yang kita jual harus mempunyai nilai garansi dan kompensasi saat diterima dalam jumlah dan jangka waktu tertentu. Kepercayaan akan terbangun bila kita segera merespon klaim garansi dan kompensasi yang disampaikan pelanggan. Berikan layanan purna jual sehingga mengundang kembali pelanggan untuk kembali bertransaksi dalam jumlah yang lebih besar.
Kesimpulannya
Dengan menerapkan tips di atas, UKM Anda dapat berkembang dan bersaing secara efektif di pasar yang semakin kompetitif. Ingatlah bahwa kesabaran dan ketekunan adalah kunci dalam mengembangkan usaha. Butuh konsistensi dalam jangka panjang menjalankan 9 tips usaha tersebut agar terlihat hasilnya. Jangan berputus asa bila kendala dan tantangan selalu datang. Semoga sukses.
Selanjutnya baca:Suasana Tahun Baru 2025
